Kulon Progo- Friendly Match antara Persatuan Sepak Bola Tawangsari ( PERSETA ) dengan Persatuan Sepak Bola Sogan ( PSG ) memasuki match ke empat pada Minggu, (3/3) bertempat di Lapangan Desa Tawangsari sore tadi.
Setelah pertandingan pertama dan kedua dimenangkan oleh PSG , dan pertandingan ke tiga dengan skor imbang, kini PSG kembali di tantang oleh PERSETA. Bertindak sebagai tamu, PSG mencoba menguasai pertandingan dengan menurunkan tiga strekter utama, yaitu Hanif, Alan, dan Aditya.
Meski sempat tertekan , PSG mampu menahan gempuran dari PERSETA, tapi dengan skema pertahan yang cukup kokoh , beberapa serangan dari PERSETA tak mampu menggoyahkan jaring gawang PSG.
Usai masa istirahat, memasuki babak kedua PSG berusaha menguasai lapangan ,pada menit ke-60, Hanif memaksimalkan peluang dari Maulana atau biasa disebut Alan. Bola sepakan kerasnya tak mampu dibendung oleh kiper dari PERSETA dan mengubah skor menjadi 1-0 untuk keunggulan PSG.
Kedudukan selisih satu gol ini tak mengendurkan serangan. Anak-anak PSG terus mencoba menggandakan keunggulan. Sayang beberapa kali upaya belum mampu kembali menembus pertahanan PERSETA. Skor 1-0 pun bertahan hingga pluit panjang dibunyikan.
Rohmat Nur hidayat , salah satu pemain gelandang PSG mengatakan, pertandingan kali ini sunguh luar biasa, melihat para pemain sangat bekerja keras untuk memenangkan pertandingan ini.
“kemenangan ini sangat penting karena menjadi motivasi bagi tim agar bisa bermain lebih baik lagi untuk kedepannya ” tambah Rohmat.
Hendri Suhantoro, pelatih sekaligus pembina PSG , mengatakan, Pertandingan ini bukan soal menang ataupun kalah, tapi soal bagaimana kita terus kompak dan bersinergi dalam membangun komunikasi sebuah Tim.
“harapan kedepannya tentu agar PSG mempunyai Lapangan sendiri yang layak untuk latihan ataupun mengelar pertandingan, dengan kemenangan ini semoga PSG jadi lebih didukung dan diperhatikan terutama dari Pihak Pemerintah Desa Sogan Sendiri, salah satunya dengan membangunkan Lapangan “
